BENTENG ( Humas Selayar ) - Sistem Informasi Pelayanan Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Qur'an (SIPDAR-PQ) adalah sebuah aplikasi dengan tujuan untuk mempermudah lembaga dalam mengakses dan mengupdate data kelembagaan pendidikan al-Qur’an. Sehingga data yang dibutuhkan bisa diperoleh secara real time tanpa harus bergantung dengan operator.

Sesuai penyampaian Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Waryono Abdul Ghafur saat launching SIPDAR-PQ di Jakarta Rabu (26/07/22) lalu bahwa yang menjadi kendala saat pengambilan kebijakan adalah sulitnya untuk mengakses data real time Lembaga Pendidikan Al-Qur’an.

Terkait hal tersebut, Kementerian Agama Kab. Kepulauan Selayar dalam hal ini Seksi PD Pontren laksanakan Sosialisasi SIPDAR Dan Pemutakhiran Data EMIS Lembaga Keagamaan Lingkup Kantor Kementerian Agama Kab. Kepulauan Selayar Tahun 2023. Kegiatan berlangsung selama 2 (dua) hari yakni tanggal 2-3 Juni 2023 di Kec. Bontomatene, Kec. Buki, Kec. Bontomanai, Kec. Benteng dan Kec. Bontoharu Kab. Kepulauan SelayarKebutu.

Acara dihadiri sekaligus dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kepulauan Selayar H. Nur Aswar Badulu. Turut hadir Kepala Seksi PD Pontren Hj. Suriani beserta staf, para kepala KUA, Ketua Pokjaluh Kab. Kepulauan Selayar Zubair Nur, para Penyuluh Fungsional dan Non PNS, para Pembina dan Guru TPA se-Kecamatan Daratan Kepulauan Selayar.

Kepala Seksi PD Pontren Hj. Suriani menyampaikan diawal acara bahwa kegiatan ini merupakan hal yang sangat penting dikarenakan Kementerian Agama membutuhkan data realtime sebagai acuan demi bisa menentukan kebijakan-kebijakan kedepan.

"Kebutuhan data real yang menjadi acuan saat menentukan kebijakan terkait Lembaga-lembaga keagamaan saat ini memegang peranan yang sangat penting agar bisa merata dan tepat sasaran. Seiring berkembangnya tehnologi pada era saat ini yang serba digital menuntut kita agar senantiasa mengikuti dan bisa menyesuaikan diri agar tidak tertinggal". Ucap Hj. Suriani.

Kakan Kemenag Kab. Kepulauan Selayar H. Nur Aswar Badulu saat sambutan dan arahannya juga mengungkapkan bahwa data real time memang sangat memegang peranan bukan hanya pada seksi PD Pontren tetapi hampir disemua seksi di Kementerian Agama.

"Kita tidak bisa menutup mata dengan perkembangan Informasi dan Teknologi (IT) saat sekarang yang memang sudah serba digital. Hal ini terlihat dari banyaknya aplikasi-aplikasi yang berbasis online yang bisa diakses melalui internet". Ujar H. Nur Aswar.

"Hal tersebut menjadi solusi yang memudahkan kita untuk mengupdate data-data baik data kelembagaan ataupun laporan-laporan kegiatan secara online dan dapat diakses dimana saja dan kapan saja, namun tak bisa dipungkiri terkadang semua itu justru menjadi masalah baru bagi sebagian orang karena ketidak fahamannya akan perkembangan IT itu sendiri". Lanjut H. Nur Aswar.

"Sosialisasi yang dilaksanakan oleh seksi PD Pontren saat ini bertujuan sebagai pemutakhiran data sekaligus sebagai ajang untuk kita belajar bagaimana menggunakan aplikasi terkait yang berbasis online. Teman-teman tidak usah sungkan apalagi malu dalam bertanya jika saja ada kendala saat mengakses aplikasi. Bisa saja kedepan kita tidak membutuhkan lagi data yang berbentuk kertas printout dalam laporan karena semuanya sudah tersedia dalam aplikasi". Ujarnya.

H. Nur Aswar Badulu berharap agar semua peserta yang hadir bisa mengikuti sosialisasi dengan baik serta menyimak semua penyampaian secara seksama agar bisa memahami dasar-dasar serta tata cara saat mengakses aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan oleh lembaga masing-masing.(nh)