BENTENG ( Humas Selayar ) - Pelaksanaan Pemetaan Kompetensi (PK) Online Kab. Kepulauan Selayar Tahun 2023 resmi dimulai. PK Online ini serentak dilaksanakan se Sulawesi pada hari Kamis (11/05/23) pada pukul 08.00 WITA di Kampus SMKN 5 Kepulauan Selayar.

Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kantor Kementerian Agama Kab. Kepulauan Selayar Harning H Tabbu sebagai pelaksana menyampaikan bahwa PK Online merupakan bagian dari rangkaian Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI).
 
Untuk itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kepulauan Selayar H. Nur Aswar Badulu langsung turun ke lokasi guna memantau proses pemetaan tersebut. Saat dikonfirmasi, H. Nur Aswar menjelaskan tujuan pelaksanaan PK Online tersebut.

"PK Online merupakan salah satu teknik mempercepat proses pemetaan guru PAI. Hasil pemetaan nantinya akan menjadi acuan dasar penyusunan program peningkatan kualitas guru PAI. Dengan digelar secara online, maka selain data pemetaan akan lebih cepat tersaji juga memiliki keakuratan yang tinggi". Jelas H. Nur Aswar.

Terpantau pula Pengawas GPAI Abdul Gani dan Sukriana sedang mengawasi jalannya PK Online yang sudah dimulai sejak pagi dan akan berlangsung hingga sore nanti. Selanjutnya Misrawati selaku staf Seksi PAIS menyampaikan teknis pelaksanaan.

"PK Online ini akan dilaksanakan 2 (dua) sesi, yang sedang berlangsung saat ini yakni sesi I diikuti oleh para GPAI TK dan SD dengan jumlah peserta sebanyak 12 orang GPAI TK dan 117 orang GPAI SD dengan durasi kurang lebih 3 (tiga) jam. Sedangkan sesi II akan dilaksanakan sekitar pukul 13.00 WITA dengan peserta 45 orang GPAI SMP dan 41 orang GPAI SMA/SMK" durasi 3 (tiga) jam". Jelas Misrawati.

PK Online ini juga dipantau oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab. Kepulauan Selayar yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Seksi PTK SD Ummi Salma beserta staf.

Adapun secara detail pelaksanaan PK Online ini dimaksudkan untuk ;

1. Bahwa Pelaksanaan PK Online GPAI ini untuk mengukur kompetensi pedagogik GPAI yang meliputi kompetensi perencanaan pembelajaran, model pembelajaran dan penilaian pembelajaran.
2. Untuk mengukur kompetensi profesional GPAI yang meliputi kompetensi penguasaan materi PAI, publikasi ilmiah dan karya inovatif serta untuk memetakan kompetensi Guru PAI secara Nasional guna menentukan arah Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru PAI.
3. PK Online merupakan kewajiban personal guru PAI sehingga semua guru PAI yang punya akun siaga wajib mengikuti agar dapat tetap mengakses data siaga untuk kepentingan GPAI itu sendiri.

"Untuk mewujudkan dan memajukan profesionalitas para GPAI PK Online ini merupakan salah satu tindakan tepat, dengan begitu para GPAI kedepan semakin berkualitas baik secara Intelek, Spiritual serta profesional". Tutup H. Nur Aswar.(nh)