Kakanwil Kemenag Sulsel Buka Kegiatan Rekrutmen Pelatih Daerah PPKB Guru PAI
Kontributor
Makassar, HUMAS SULSEL - Kepala Kanwil Kementerian Agama Prov. Sulawesi Selatan Khaeroni membuka secara resmi kegiatan Rekruitmen Pelatih Daerah, Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) Guru Pendidikan Agama Islam Tahun Anggaran 2023 yang digelar di Hotel Lynt Makassar, Kamis 30 Maret 2023.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Bidang Pendidikan Agama Islam Kanwil Kemenag Sulsel ini diikuti oleh 250 guru PAI se Sulsel dan akan berlangsung selama 3 hari, mulai 30 Maret sampai 1 April 2023 dengan didampingi Dewan Penguji dan Pengawas Computer Based Test (CBT) sebanyak 12 orang.

Hadir pada pelaksanaan rekrutmen Pelatih Daerah PPKB ini, Kabid PAIS Kanwil Kemenag Sulsel Fathurrahman bersama sejumlah Ketua Tim pada Bidang PAIS.
Khaeroni dalam arahannya berharap proses seleksi dan rekrutmen PD PPKB GPAI ini benar-benar bisa menghasilkan Pelatih Daerah yang memiliki kompetensi kepelatihan serta memiliki kualitas dan kemampuan sesuai kwalifikasi masing-masing.
"Tentu proses rekrutmen ini adalah salah satu upaya untuk mendapatkan Pelatih Daerah yang memiliki kompetensi dan kwalifikasi yang mumpuni, terutama pada penguasaan substansi Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan serta teknis pembelajaran yang efektif, interaktif, dan komunikatif,” ucapnya.
Sebelumnya, Kabid PAIS Fathurrahman dalam sambutannya mengungkapkan bahwa rekrutmen Calon Pelatih Daerah PPKB GPAI pada Sekolah merupakan program Direktorat Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama Republik Indonesia yang dimaksudkan untuk optimalisasi Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Pendidikan Agama Islam (PPKB GPAI) pada Sekolah.

Fathurrahman berharap, peserta calon pelatih daerah PPKB GPAI yang terpilih nantinya akan memberikan pendampingan kepada pelatih daerah lainnya melalui system TOT.
“Ini masih tahap awal untuk menyeleksi apakah guru PAI yang ikut seleksi ini layak sebagai Pelatih Daerah. Dari hasil seleksi ini akan kita tetapkan calon pelatih daerah untuk mengikuti training of trainers dan jika lulus dalam pelatihan akan ditetapkan sebagai Pelatih Daerah,” pungkasnya. (AB)