Balangnipa, Sinjai Utara (Humas Sinjai) — Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa bersama Forkopimda Sinjai dan sejumlah pejabat di lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai melakukan Safari Ramadhan 1444 H hari ke-7 yang berlangsung di di Kecamatan Sinjai Utara Kab. Sinjai  bersama Kementerian Agama sebagai Tim Muballigh, Safari Ramadhan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah harapannya makin meningkatkan tali silaturahmi dan memperkuat rasa Islamiah antara pemerintah , Kementerian Agama (Kemenag) dengan masyarakat.

Mudah-mudahan dengan Safari Ramadhan ini akan terbangun terus silaturahmi, terbangun persatuan dan kesatuan, ukhuwah Islamiyyah antara warga dan pemerintah yang ada di Kab. sinjai ini lebih khusus lagi pada bulan Ramadhan tahun ini,” harap H. Jamaris

Dalam Tauziahnya saat mendampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa Masjid Darussalihin Kelurahan Balangnipa mengatakan pentingnya Hablum minallah dan Hablum minnas (hubungan Kepada Allah SWT dan hubungan dengan Manusia ) segala ritual ibadah yang kita lakukan akan kembali kepada diri kita sendiri.

Melalui Ramadhan ini dirinya berharap, masyarakat dapat menjadikan puasa sebagai momentum untuk memberikan yang terbaik dalam beribadah kepada sang pencipta (Hablum Minallah) maupun kepada hubungan sesama manusia (Hablum Minannas).

Pada kesempatan itu, Jamaris  membawakan ceramah tarwih dimana materi yang dibahas yakni 3 syarat menjadi manusia pilihan diantaranya mengajak manusia pada kebaikan, mencegah dari kemungkaran dan beriman kepada Allah,

Dalam ceramahnya,Mantan Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Gowa ini membawakan materi ceramah pentingnya menjaga persatuan dengan memperkuat ikatan keberagamaan melalui (al hablu) ikatan tali agama Allah. Serta mensyukuri nikmat Allah atas nikmat dibebaskannya kita dan kejahiliaan dan cenderung bercerai berai dan suka bermusuh-musuhan.

“Ramadan 1444 H kita jadikan sebagai bulan suci dan bulan membersihkan diri dari segala dosa, sehingga selama bulan ramadhan umat islam dididik membiasakan berperangai baik dan menjauhi dari perangai yang buruk. Dengan kata lain, puasa akan menjadikan pelakunya memiliki akhlak yang mulia dan terhormat,” pungkas Kakankemenag Sinjai.