Lembang Sappadang (Humas Selayar) Untuk mewujudkan transformasi pendidikan secara merata di Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia meluncurkan Program Sekolah Penggerak sebagai bagian dari kebijakan Merdeka Belajar. Salah satu program Sekolah Penggerak adalah pengimbasan terhadap sekolah-sekolah yang tidak terseleksi sebagai Sekolah Penggerak untuk mewujudkan transformasi pendidikan tentang berbagai hal yang diterima oleh Sekolah Penggerak kepada sekolah-sekolah target pengimbasan.

Unit Pelaksana Teknis (UPT) SMP Negeri Satap Balang Butung No. 43 Kepulauan Selayar yang terpilih menjadi salah satu Sekolah Penggerak tahun 2023 menjadikan MTsN 1 Kepulauan Selayar menjadi salah satu sekolah target pengimbasan. Program tersebut dimulai dengan melakukan kunjungan awal ke MTsN 1 Kepulauan Selayar, Sabtu (09/12/2023).

Kegiatan yang dipusatkan di ruang guru MTsN 1 Kepulauan Selayar diikuti oleh seluruh guru UPT SMPN Satap Balang Butung No. 43 Kepulauan Selayar dan MTsN 1 Kepulauan Selayar.

Kepala MTsN 1 Kepulauan Selayar, Andi Jusriati menyambut baik kegiatan tersebut karena bisa menjadi sarana bagi pengalaman sebagai sekolah penggerak.

“Kami berterima kasih kepada UPT SMPN Satap Balang Butung No. 43 Kepulauan Selayar karena menjadikan MTsN 1 Kepulauan Selayar salah satu target pengimbasan. Semoga pengetahuan dan pengalaman sebagai Sekolah Penggerak bisa ditransfer kepada guru-guru kami di MTsN 1 Kepulauan Selayar”, ujar Andi Jusriati dalam sambutannya.

Nur Alim, Kepala UPT SMPN Satap Balang Butung No. 43 Kepulauan Selayar saat membuka acara menyampaikan ucapan terima kasih karena dapat diterima dan dijamu dengan baik oleh MTsN 1 Kepulauan Selayar.

Program Pengimbasan Sekolah Penggerak oleh UPT SMPN Satap Balang Butung No. 43 Kepulauan Selayar berlangsung selama dua sesi. Sesi pertama adalah pembukaan dan pengenalan awal tentang sekolah penggerak, dan sesi kedua adalah penyampaian secara teknis hal-hal yang termuat dalam program pengimbasan sekolah penggerak. (il)