Paleteang, (Humas Pinrang) Keluarga Besar MTsN Pinrang bersama Pemerintah Kecamatan Paleteang bergotong royong untuk menangani masalah jalan berlubang yang menghantui pengguna jalan, khususnya siswa-siswi dan guru MTsN Pinrang.

Banyaknya lubang di Jalan menuju MTsN Pinrang, tepatnya di Kelurahan Temmassarangnge, Kecamatan Paleteang, mendorong inisiatif dari Keluarga Besar MTsN Pinrang untuk melakukan gotong royong dan kerja bakti pada Jumat, 8 Desember 2023. Mereka menggunakan alat seadanya, seperti cangkul dan sekop, untuk menimbun lubang-lubang jalan dengan tanah urukan

Wakamad Kesiswaan MTsN Pinrang, Hasyim, mengungkapkan bahwa aksi timbunan ini adalah hasil dari pertemuan antara Kepala MTsN dan Wakamad dengan Camat Paleteang, didampingi oleh Lurah Temmassarangnge dua hari sebelumnya. Dalam pertemuan tersebut, Kepala MTsN, Idhan Galib, menawarkan agar MTsN Pinrang dapat menjadi bagian dari kepengurusan komite madrasah

Lurah Temmassarangnge, Muh. Husain Sonting, yang turut serta dalam kerja bakti, menyampaikan bahwa kondisi jalan berlubang tersebut sangat membahayakan pengguna jalan, terutama siswa-siswi dan guru MTsN Pinrang. Oleh karena itu, mereka berinisiatif untuk bergotong royong dengan tenaga pendidik dan kependidikan MTsN Pinrang untuk melakukan perbaikan secepatnya

Muh. Husain Sonting juga menekankan bahwa jalan tersebut merupakan jalur utama menuju MTsN Pinrang dan berjarak sekitar 100 meter dari Kantor Kecamatan Paleteang. Dalam upaya menghindari kerusakan lebih lanjut dan potensi kecelakaan, mereka memutuskan untuk menimbun lubang-lubang jalan dengan tanah urukan yang diangkut menggunakan truk

"Kami terpaksa memperbaiki jalan dengan peralatan seadanya, yakni menggunakan tanah urukan sebagai tindakan darurat untuk mencegah kecelakaan yang mungkin terjadi," ujar Muh. Husain Sonting, Lurah Temmassarangnge. Upaya ini diharapkan dapat memberikan solusi sementara, hingga tindakan perbaikan yang lebih menyeluruh dapat dilakukan. (Ilham)